,

Darah Kompany Mendidih Lihat Musiala Patah Kaki: Pukulan Telak bagi Bayern di Piala Dunia Antarklub

oleh -3 Dilihat
Kompany

Kabar buruk menghantam Bayern Munchen. Bintang muda mereka, Jamal Musiala, mengalami cedera parah dalam pertandingan perempat final Piala Dunia Antarklub FIFA melawan Paris Saint-Germain (PSG) pada hari Sabtu, 5 Juli 2025 (waktu setempat). Insiden yang membuat seluruh penonton di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, terdiam itu memicu reaksi kemarahan yang luar biasa dari pelatih kepala Bayern, Vincent Kompany.

Peristiwa nahas itu terjadi jelang akhir babak pertama. Musiala, yang baru saja kembali dari cedera hamstring yang membuatnya absen selama tiga bulan, terlibat dalam duel bola yang tak terhindarkan dengan kiper PSG, Gianluigi Donnarumma. Dalam perebutan bola liar di kotak penalti PSG, kaki kiri Musiala terpelintir secara mengerikan setelah bertabrakan dengan Donnarumma. Tayangan ulang insiden tersebut bahkan dianggap terlalu grafik untuk ditampilkan di layar stadion, menunjukkan betapa parahnya cedera yang dialami pemain berusia 22 tahun tersebut.

Amarah Vincent Kompany yang “Darah Mendidih”

Vincent Kompany, yang berdiri di pinggir lapangan, menunjukkan ekspresi amarah dan kekecewaan yang sangat jelas. Ia terlihat frustrasi dan sangat terpukul melihat salah satu pemain kuncinya kembali cedera parah, apalagi setelah baru pulih dari cedera sebelumnya.

“Darah saya masih mendidih saat ini, bukan karena hasil pertandingan, itu adalah sepak bola,” ujar Kompany dalam konferensi pers pasca-pertandingan, dengan nada suara yang penuh emosi. “Tapi karena ini terjadi pada seseorang yang sangat mencintai permainan ini dan sangat penting bagi kami.”

Kompany mengungkapkan bahwa ia jarang sekali merasa semarah itu di jeda babak pertama. “Saya tahu ada banyak hal yang lebih penting dalam hidup, tetapi bagi para pemain ini, sepak bola adalah hidup mereka,” tambahnya, menggambarkan betapa berarti cedera ini bagi Musiala pribadi dan tim. Kompany juga menyebut bahwa ia merasa “tidak berdaya” melihat kondisi yang menimpa anak asuhnya.

Diagnosis Resmi dan Dampak Serius

Setelah insiden tersebut, Musiala segera dilarikan ke rumah sakit. Pada Minggu, 6 Juli 2025, Bayern Munchen mengonfirmasi diagnosis yang sangat mengkhawatirkan: Jamal Musiala mengalami fraktur fibula (patah tulang betis) yang disertai dengan dislokasi pergelangan kaki pada kaki kirinya. Sebuah kombinasi cedera yang serius dan membutuhkan waktu pemulihan yang sangat panjang.

Baca Juga : Kabar Duka: Bintang Liverpool, Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tragis

Pihak klub mengumumkan bahwa Musiala telah diterbangkan kembali ke Munich pada Minggu pagi untuk segera menjalani operasi. Meskipun durasi pasti absennya belum diumumkan secara resmi, laporan awal dari berbagai media olahraga terkemuka menyebutkan bahwa Musiala kemungkinan besar akan menepi setidaknya empat hingga enam bulan. Ini berarti ia akan absen di sebagian besar awal musim 2025/2026 Bundesliga dan bahkan bisa melewatkan sebagian besar sisa tahun 2025.

Bagi Bayern Munchen, cedera ini adalah pukulan telak. Musiala adalah motor kreatif di lini tengah dan serang mereka, dengan kemampuan dribel, visi, dan penyelesaian akhir yang tak tertandingi. Musim lalu, ia adalah salah satu penampil terbaik tim. Kehilangan dirinya untuk jangka waktu yang lama akan memaksa Kompany untuk melakukan perombakan strategi dan mencari pengganti yang sepadan, di tengah bursa transfer yang sudah sangat kompetitif.

Solidaritas dan Harapan Pemulihan

Meskipun terlibat dalam insiden tersebut, Gianluigi Donnarumma terlihat sangat terpukul dan langsung menghampiri Musiala di lapangan. Kiper PSG itu bahkan mem-posting pesan dukungan di media sosialnya, mendoakan Musiala segera pulih. Rekan-rekan setim Musiala di Bayern dan bahkan dari timnas Jerman juga menyampaikan dukungan mereka, menunjukkan betapa dihormatinya Musiala di dunia sepak bola.

Cedera Jamal Musiala menjadi pengingat pahit akan risiko yang selalu ada dalam olahraga sepak bola. Namun, optimisme tetap membayangi. Max Eberl, Direktur Olahraga Bayern, menyatakan bahwa “cedera serius ini dan absennya yang panjang adalah kejutan nyata bagi Jamal dan kami semua. Kami akan memberikan segalanya yang dia butuhkan.”

Seluruh penggemar sepak bola kini menantikan pemulihan penuh Musiala. Dengan dukungan penuh dari klub, rekan tim, dan para penggemar, diharapkan Jamal Musiala bisa kembali ke lapangan hijau dengan kekuatan yang lebih besar dan melanjutkan karier cemerlangnya yang baru saja dimulai.